Salam Ramadhan...
Entah sampai bila pembunuhan bayi akan terhenti?
Agama sudah ada, pendidikan sudah ada, dan undang-undang pun sudah jelas untuk menghukum mereka yang terlibat. Tapi tetap saja bayi dianggap seolah sampah dan dicampakkan semahunya, Apakah kita sedang kembali di zaman jahiliah?
Terkini, kerajaan telah memutuskan setiap kes buang bayi akan disiasat sebagai kes bunuh mengikut Seksyen 302 Kanun Keseksaan yang membawa hukuman gantung sampai mati. Dan cubaan membunuh mengikut Seksyen 307 kanun sama membawa hukuman penjara maksimum 20 tahun.
Lihatlah betapa kejamnya perbuatan ini.
mereka bukan saja tidak merasa bersalah membunuh bayi,
malah dengan bangga mengutarakan alasan bodoh yang tidak bertamadun.
Lihatlah betapa kejamnya perbuatan ini.
mereka bukan saja tidak merasa bersalah membunuh bayi,
malah dengan bangga mengutarakan alasan bodoh yang tidak bertamadun.
Mereka kata, ini salah kerajaan atau pemerintah...
mereka kata, ini salah Yahudi...
mereka kata, ini salah Israel...
Mereka juga akan berkata itu salah Amerika.
Tidakkah kita mahu belajar menyalahkan diri? Tidakkah kita tahu bahwa membunuh bayi itu sangat kejam? Andaikata suatu hari pembunuh bayi akan di hukum mati, Tidak mengejutkan pula ada kelompok tertentu berteriak dijalanan untuk memperjuangkan hak asasi manusia.
Jika inilah sikap dan pendirian warga Malaysia terhadap suatu kebejatan. Tidak menghairankan jika suatu hari para pembunuh, perompak, penyamun, pencuri, perogol maupun penghisap ganja akan berdemontrasi dan menjerit dijalanan demi memperjuangkan hak mereka untuk membunuh, memperkosa dan sebagainya.
Kerana bagi mereka, semua itu bukan kesalahan diri. tapi salah Pemerintah, salah Yahudi atau apapun alasan yang lebih menguntungkan. Di Malaysia, sentiasa ada guru untuk berfikir seperti itu.
Sebenarnya cuma satu yang kita butuhkan, belajar menyalahkan diri...
Sebenarnya cuma satu yang kita butuhkan, belajar menyalahkan diri...
28 comments:
Islam mengajarkan, dalam kondisi perang saja kita tidak boleh mengganggu wanita & anak2. Apalagi dalam kondisi damai bahkan sampai menghilangkan nyawanya.
ah sungguh sangat menyedihkan ...!
menghilangkan nyawa dengan sengaja ..!? sama dengan pembunuhan ...
didikan agama dari peringkat awal dan consistan berserta doa kedua-dua ibubapa adalah asas penyelesaian ,tapi adakah inilah yang dimaksudkan oleh perpatah , biar mati anak jangan mati adat?
Innalillaahi wa inna ilaihi raaji'uun. benar-benar tidak berperikemanusiaan.
betapa keji orang yg tega membunuh bayi mereka senndiri.apa salah dan dosa bayi itu.mereka adalah amanah yg dititipkan oleh tuhan yg harus di jaga dan dididik hingga mereka dapat menentukan jln hidup mereka sendiri...
kejam bangeet
salam,
itulah akibat apabila dunia sudah menjadi terlalu bebas... sagala2nya bebas. Membiarkan anak2 dengan kehidupan pergaulan melampau boleh menjerumuskan mereka kepada perbuatan tidak bermoral seperti ini. Jagalah anak2 kita supaya mereka tidak terlibat perbuatan seks sumbang yang akhirnya menjadikan mereka seorang pembunuh!
ducchhh bang Al...perut Osi mual lihat gambar2 tersebut.....grrrrrr :( sungguh biadab para pelaku pembunuhan bayi tsbt
Malang sekali nasib bayi itu kerna tidak sempat melihat dunia. Salah siapa??? Saya percaya jawapan itu ada pada kita semua.
Saya amat tertarik dengan apa yang di tulis saudara Al-Basri tentang kes buang bayi ini. Dan tidak mustahil apa yang yang diperkatakan oleh Al-Basri ini akan benar-benar terjadi suatu hari kelak.
"belajar menyalahkan diri" Manis sungguh ayat itu.
Pedih sekali hati saya melihat bayi2 malang ini...
Di Indonesia juga banyak kasus seperti ini. Penyebab utama adalah bayi yang lahir tanpa pernikahan sah dan alasan kemiskinan.
apa yang paling sedih mereka yang terlibat dalam gegala ini majoritinya orang melayu yang beragama islam. memang sudah wajar kalau kerajaan malaysia menguatkuasakan undang2 yang membawa hukuman lebih berat kepada pesalah-pesalah seperti mereka ini.
Astaghfirullahal Adzim!.....
kejadian di negeri saya juga banyak sobat. .semua sebenarnya diakibatkan dari kelemahan nurani sendiri dalam menghadapi segala kepahitan hidup.. na'udzubillaahi min dzallk..
bang Al...tentang hal WP, sy diajarin via chating jg bang, sulit klo nyari di google... Osi pun masih agak bodoh dalam WP...namun apabila abang mau, Osi siap bantu, nanti Osi ajarin yg Osi tau tentang WP...kita chating az bang lewat gmail...
Astagfirullahalazim
Astaghfirullahalaziiim... jadi lemes niiih melihatnya. hiiiiiii
Astaghfirullahalaziiim...hukuman mati memang pantas buat pelakunya!
Astagfiruulohaladzim sungguh kejam manusia yang tega membunuh bayi yang tidak berdosa,Semoga Allah SWT membalas perbuatannya :(
sangat biadab perbuatan seseorang yang membunuh bayi bayi yang tidak berdosa kawan,saya teringat sampai hari ini tetanggaku sudah 10 tahun menikah sampai hari ini belum mendapatkan keturunan dan mereka sangat mengharapkannya sedangkan di sisi lain banyak yang membunuh bayi bayi yang tidak berdosa tersebut
Bayi itu adalah manusia yang paling tidak berdaya... yang seharusnya mendapatkan perlindungan dan perawatan dari kita kita yang telah memilki daya upaya .. yang telah diberikan Allah SWT. :) Peace
Mohon perlindungan dari Allah SWT agar kita dan ahli keluarga tidak termasuk dlm golongan yg melakukan kemaksiaatan dan dimurkai-NYA...
amiin.
Itu perbuatan yang sangat kejam lah.. n patut dpt hukuman berat.. bagi pelakunya.. btw wak kok link saya gak ada di link exchange ya kawan..
Dah lama juga gak mampir nih sobat.. .. ngeri juga lihat fotonya nih
Orang seperti ini masih dalam zaman kegelapan..
Kadangkala manusia lebih rendah dibandingkan dengan binatang... Binantang yang paling buas sekalipun, tidak akan membunuh anaknya...
OMG!!! Ini benar-benar memilukan hati..
Semoga saja sang pelaku mendapatkan balasan yang setimpal atas perbuatan terkutuknya tersebut.
Bayi-bayi yang tidak berdosa... Dan saat ini pasti sudah berada di SURGA .. Ohh indahnya SURGA..
Astagfirullaah... kejam sekali mereka, membunuh bayi yang tak berdosa.
sungguh kejam manusia e2..siapa la yang buat tu yaa..berani buat berani tanggung lhooo...aish buat ja taw..sadada..astagfirullah2...
Post a Comment