News Update :

TREND YANG MELUCUKAN DI MALAYSIA: “I LOVE YOU” ATAU “AKU SAYANG PADAMU”

August 19, 2009

Barangkali judul diatas menerbitkan sedikit persoalan buat teman-teman, saya mahu ceritakan satu masalah yang pernah diutarakan oleh pelajar perempuan saya sebagai illustrasi.
Seorang pelajar perempuan menemui saya dengan wajah yang agak kesal, kali ini dia bukan bertanya masalah pelajaran, tapi soal percintaan. Dia adalah seorang pelajar yang sangat rajin dan berdisiplin.

Kami memulakan perbincangan bila dia memberitahu saya dan mula bercerita tentang rasa tidak puas hati terhadap kekasihnya. Seperti biasa saya mendengar dengan tenang dan cuba memahami apa yang dimaksudkan. Dia mengeluh kekasihnya tidak serius dalam perhubungan. Tapi tidak juga dia mengatakan kekasihnya tidak jujur atau tidak setia. Setelah berulangkali dia melepaskan keluh-kesah dihadapan saya, rupanya saya masih keliru dan semakin keliru. Kerana yang jelas mereka berdua tidak bermasalah, samada dari keseriusan, kejujuran atau kesetiaan.

Saya memulakan pertanyaan, kenapa dia mengatakan kekasihnya tidak serius? Kebetulan saya mengenali kekasih yang dimaksudkan, adalah pelajar ditempat yang sama tapi dalam bidang yang berbeda. Orangnya sederhana dan sangat pintar.
Oleh kerana soalan pertama saya tadi dia susah untuk menjawab, saya cuba bertanya lagi soalan lain.

Saya bertanya, adakah dia pernah memberitahu kamu “dia sangat menyayangi kamu”? pelajar perempuan saya menjawab; Ya, dia sering mengatakan “aku sayang padamu”. Lalu apa masalahnya? Tanya saya. Dia kelihatan tidak senang dengan pertanyaan saya, lantas menjawab; Boyfriend saya ketinggalan zaman dan tak romantis, nak cakap “I Love You” pun tak pernah. Boringlah… macam orang tua! Itu yang saya tak puas hati ni…, tegasnya.

Apakah ‘aku sayang padamu’ tidak sama maksudnya dengan ‘I love you’?
Sekarang barulah saya faham, timbul juga rasa lucu. Hanya kerana tidak pernah mengatakan I LOVE YOU, dianggap tidak serius, tidak romantis dan ketinggalan zaman. Sebagai orang Malaysia saya mungkin tahu tuntutan naluri pelajar melayu itu tadi, betapa trend masakini mengatasi kewajaran. Golongan muda sering merasakan ungkapan I LOVE U lebih bermakna dan romantis berbanding AKU SAYANG PADAMU. Kerana ungkapan itu memenuhi selera terkini muda-mudi melayu di Malaysia. Meskipun majoriti mereka tidak boleh berbahasa Inggeris. Scenario ini sebenarnya mempengaruhi setiap peringkat masyarakat, apalagi orang seusia pelajar saya.

Tapi melalui pengamatan saya, kelompok yang boleh berbahasa Inggeris atau ahli profesional tidak terikat pada trend yang melucukan ini. Jika anda lihat dikaca TV, artis-artis Malaysia jarang sekali mengatakan ‘aku dan kamu’ atau ‘saya dan awak’ sebaliknya lebih senang mengucapkan ‘I dan YOU’. meskipun mereka bukanlah orang yang boleh berbahasa Inggeris.

Apakah kita mahu teruskan trend yang melucukan ini sambil ditertawakan orang luar?
Saya tidak pasti berapa ramai orang berasa senang atau bersetuju dengan scenario begini. Alangkah baik kalau kita belajar menguasai sesuatu bahasa itu dengan betul dan penuh kepekaan, tapi berapa ramai orang melayu di Malaysia lulus cemerlang bahasa melayu diperingkat sekolah menengah? Apalagi nak lulus bahasa Inggeris atau bahasa lain…. Jawapannya ada pada generasi hari ini, atau fikirkan saja apa alasan bodoh untuk kita pertahankan kelemahan diri.
Share this Article on :

15 comments:

osi said...

Wkwkwkwkwkwkwk....

Benar lah tu frend eh sahabat..
Kadang dalam berbahasa memang agak membingungkan/melucukan..
Sesekali waktu cakap fren lepastu cakap bahasa kita...campur aduk kayak makanan Indonesia GADO-GADO namanya...

Tapi tak dapat di pungkiri memang, bila seseorang menyampaikan kepada saya dalam kalimat dear atau sayang....Entah mengapa saya sukakan kalimat dear di banding sayang...
Kayaknya lebih romantic saja...wkwkwkwk...

Termakasih frend eh sahabat...ceritanya...

ocim said...

saya enjoy membaca artikel tsb

NURA said...

salam sobat
wah itu sih trend kebarat-baratan,,I dan YOU,,
tapi lucu juga ya kalau lupa awak dan sayanya,,he,,he,,masa bahasa sendiri lupa.

Anonymous said...

orang melayu kuching sekarang pun dah mula "I dan You",
tapi langsung tak pandai cakap English... kahkahkah...kekekekekek..

You apa kabar? wa..kahkahkahkah, kekkekek

odon grafika said...

kunjungan balik, makasih udah berkunjung...

suzhu BITES said...

klo aq sih, yang penting dia iklas dgn sepenuh hati mencintai, itu dh lengkap koq. yaa...namanya trend klo mo diikutin gag ada habisnya hehehe...smangat!

fikirjernih said...

bagus 2 sipp deh artikel nya

============================
kasih komentar pada postingan saya ya

http://fikirjernih.blogspot.com/2009/08/rumah-indaman-yang-ingin-ku-wujudkan.html

terima kasih

komentar nya di kotak komentar

lina@happy family said...

Ha3x pusing juga ya Pak Guru menghadapi remaja2 zaman sekarang yang lebih suka pakai istilah2 barat; lebih modern katanya. Ini bukan masalah mudah di era global seperti sekarang ini. Mungkin yang perlu ditekankan adalah penggunaan bahasa Inggris hanya sebagai sarana komunikasi antar bangsa saja, tidak ada hubungannya dengan modern, gaya, gaul, trend...

Ica said...

Wah... ada yang gitu ya?
Lucu juga kalau sampai ada anggapan seperti itu.

al-azam said...

artikel dan cerita yang menarik..hehe..stay tune bro..(:

Perempuan Rumahan said...

waduh, kalau menurutku, kalau bilang I love you sama pacar, kesannya malah norak. Nggak bermutu. Aku lebih merasa kalimat "aku sayang sama kamu" itu romantis daripada "love you, dear" ^_^

Orang memang berbeda-beda ya...

Salam

al-basri said...

terima kasih komentarnya...
kalau aku Sob, cukuplah sekedar "aku sayang sama kamu" pasti..... karna ini yang benar. kalau I love you, itu sekadar ikutan sob, belum tentu benar. Entah ya, dinegara saya trend itu menjengkelkan juga...

Kenali dan Kunjungi Objek Wisata di Pandeglang said...

setiap saya klik judul kok ke google.co.id yah??aneh..hehe

eh,kang....tolong saya donk buat pasang link http://die-silver.blogspot.com/2009/08/kenali-dan-kunjungi-objek-wisata-di.html pake anchor text Kenali dan Kunjungi Objek Wisata di Pandeglang. Mohon dukungannya ya kang???plisss

by die-silver

Macam2 Info said...

kalo di indonesia kayak nya sama aja deh....

Kang Dedy said...

menrut saya rasa sayang ga harus selalu diucappkan dengan kata-kata tapi bagai mana tindakan kita menyayangi orang yang kita sayang tersebut!

tapi... hal diatas ada benarnya juga he... istri saya juga suka protes kalo saya dalam waktu lama ga ngucapin I LOVE U atau Aku Sayang Kamu...

mungkin agak diperlukan kali ya! oleh para wanita!

TETAP SEMANGAT...!

Post a Comment

 

© Copyright al-basri 2010 -2011 | Design by Herdiansyah Hamzah | Published by Borneo Templates | Powered by Blogger.com.